04 February 2022
LAMA TIDAK DIGUNAKAN PIRINGAN CAKRAM MOBIL BISA BERKARAT! BAGAIMANA MENGATASINYA?

Bagi pemilik mobil dengan komponen pengereman yang sudah menggunakan rem cakram, pasti pernah menemui kondisi piringan cakram yang muncul karat. Pada umumnya kondisi karat tersebut timbul ketika mobil lama tidak difungsikan dan sekedar terparkir di garasi rumah.

 

Banyak juga pemilik mobil yang menduga jika sudah timbul karat pada piringan cakram ini berarti kualitas pengereman akan menjadi buruk, begitu pula dengan kualitas piringan itu sendiri. Padahal karat yang timbul adalah hal yang wajar, terjadinya karat pada piringan cakram dapat terjadi akibat adanya sisa air yang menempel. Namun jangan khawatir, karena ketika mobil digunakan kembali maka noda atau bercak karat yang ada akan terkikis ketika rem bekerja. 

 

Mobil yang tidak digunakan dalam jangka waktu tidak begitu lama, biasanya karat yang timbul pada cakram pada awalnya hanya berada di permukaannya saja. Pada tahap ini, karat belum membuat seluruh bagian cakram berkarat. Noda karat pada cakram terjadi karena material dari cakram itu sendiri yang mudah berkarat, namun tidak berefek korosif. Ditambah lagi ketika malam hari, suhu lingkungan cenderung lebih dingin dan memungkinkan terdapat embun yang menempel pada bagian piringan.

 

Material pada cakram memiliki kekuatan yang baik sehingga tidak perlu khawatir ketika mulai terdapat noda karat. Namun karat yang dibiarkan dalam jangka waktu panjang, tidak hanya merusak permukaan cakram, tetapi juga dapat merusak seluruh bagian cakram. Jika hal ini terjadi, maka mengganti cakram dengan yang baru akan menjadi solusi terbaik. Karena jika memaksakan menggunakan cakram dengan karat tersebut, maka kekuatan cakram akan berkurang yang juga mengurangi kemampuan pengereman sehingga dapat berakibat fatal.

 

Setiap piringan cakram memiliki batas ketebalan minimal, yaitu sekitar 4mm. Jika batas ketebalan di bawah ukuran minimal maka akan sangat berbahaya untuk digunakan. Walau setiap pabrikan memiliki spesifikasi ukuran dan kekuatan tersendiri, namun ada baiknya tidak mengambil resiko dengan mengikuti ukuran standar cakram. Adapun piringan cakram, materialnya terbuat dari cast iron atau besi tuang. Sudah menjadi sifat dasar besi tuang apabila mudah teroksidasi, sehingga dapat menimbulkan karat karena memang tidak dilengkapi dengan anti karat.  Alasan piringan cakram tak dilengkapi dengan lapisan anti-karat bukan karena masalah memangkas biaya produksi agar lebih murah. Namun, kondisi tersebut dilakukan justru untuk mempertahankan fungsi utamanya, yaitu agar mudah menimbulkan friksi saat pengereman.

 

Tidak perlu khawatir karena cara untuk menghilangkan karat baru cukup sederhana, yaitu usahakan menggunakan mobil minimal seminggu sekali. Noda karat ringan akan hilang dengan sendirinya ketika mobil dijalankan dalam jarak 3-5 m. Hal ini terjadi karena adanya gesekan dari kampas rem. Sehingga, pengguna tidak perlu khawatir kualitas pengereman pada mobil akan berkurang.

 

Disamping itu, tidak perlu bersusah payah untuk membersihkan piringan cakram dengan menggunakan cairan penetran atau pelumas mesin yang licin. Dikarenakan, hal tersebut bisa menyebabkan pengereman mobil menjadi bermasalah karena piringan cakram akan menjadi licin dari cairan ini, sehingga jepitan dari kampas rem ke piringan menjadi berkurang dan bisa membahayakan pengguna kendaraan. Usahakan untuk selalu memeriksa ketebalan piringan cakram. Karat yang menyerang cakram mobil terbagi dua kondisinya, yaitu karat yang masih baru menyerang permukaan cakram dan karat yang telah menempel cukup lama. Dari sini dapat pemilik mobil dapat menilai tindakan yang ingin dilakukan untuk perbaikan cakram.



OTHER ARTICLES
04 February 2022
Penting! Jangan Lupa Bersihkan Bagian Kaliper Saat Mengganti Kampas Rem
03 February 2022
Tips Berkendara Aman Saat Hujan Dan Angin Melanda
03 February 2022
Cara Sederhana Deteksi Kondisi Brake Pad
02 February 2022
Inilah Tips Perawatan Mobil Saat Musim Hujan
02 February 2022
IIMS 2022 Mendukung Pelaku Industri Aftermarket dan Aksesori Otomotif
12 October 2020
Begini gaya mengemudi yang bikin boros BBM
26 September 2020
Arti Huruf F pada Indikator BBM
17 September 2020
Masalah pada Ban Mobil Jika Terlalu Lama Parkir
16 September 2020
Bagian Mobil Yang Harus Diperhatikan Ketika Musim Hujan Tiba
15 September 2020
Tips Parkir Mobil Aman Selama Masa PSBB
Kini kami telah hadir di








Tamura - Automotive Spare Parts

Produk-produk dari Tamura dan VON diproduksi dengan memperhatikan setiap detail dan melewati berbagai tes uji coba agar memastikan kualitas produk kami yang terkirim pada anda adalah yang terbaik.

SUBSCRIBE FOR NEWSLETTER

Company Info
TAMURA INDONESIA 

 

Head Office

Jl. Satu Maret, Kompleks Ruko CBD Palem, Blok B1 No.30

Pegadungan, Kalideres

Jakarta Barat, 11830

DKI Jakarta

Telp : 021-54317077

Fax : 021-54317077

 

Brach Office

Taman Surya 5, Blok RR1 No.7

Pegadungan, Kalideres,

Jakarta Barat

 


Customer Service
Layanan cepat / Order by call : 0811 9711 766 (Jam kerja : 09.00 - 17.00)
Whatsapp : 0811 9711 766

Wholesale, Reseller or Dropship
Untuk mendapatkan hak akses wholeseller, silahkan register dan beritahukan kepada kami nama anda, nama usaha (toko) anda dan alamat email yang terregister berserta link web anda atau account social media anda ke purchasing@tamura.id
Syarat dan ketentuan reseller dapat klik disini.

Supplier
Anda memiliki produk yang relevan dengan usaha kami, ajukan penawaran produk anda ke purchasing@tamura.id

Jam operasional  :

Senin s/d Jumat : 09.00 - 17.00 WIB.

Sabtu - Minggu : Tutup.

Follow Us on Social Media